Analisis kebutuhan dilakukan untuk menghasilkan spesifikasi kebutuhan (disebut juga spesifikasi fungsional)
Spesifikasi kebutuhan adalah spesifikasi yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan sistem ketika diimplementasikan.
Spesifikasi ini sekaligus dipakai untuk membuat kesepahaman antara pengembang sistem, pemakai yang kelak menggunakan sistem, manajemen, dan mitra kerja yang lain (misalnya auditor internal)
Analisis kebutuhan ini diperlukan untuk menentukan:
¨keluaran yang akan dihasilkan sistem,
¨masukan yang diperlukan sistem,
¨lingkup proses yang digunakan untuk mengolah masukan menjadi keluaran,
¨volume data yang akan ditangani sistem,
¨jumlah pemakai dan kategori pemakai, serta
¨kontrol terhadap sistem
Langkah yang dilakukan analis sistem:
¨ Wawancara
¨ Riset terhadap sistem sekarang
¨ Observasi lapangan
¨ Kuis
¨ Pengamatan terhadap sistem serupa
¨ Prototipe
Spesifikasi kebutuhan adalah spesifikasi yang rinci tentang hal-hal yang akan dilakukan sistem ketika diimplementasikan.
Spesifikasi ini sekaligus dipakai untuk membuat kesepahaman antara pengembang sistem, pemakai yang kelak menggunakan sistem, manajemen, dan mitra kerja yang lain (misalnya auditor internal)
Analisis kebutuhan ini diperlukan untuk menentukan:
¨keluaran yang akan dihasilkan sistem,
¨masukan yang diperlukan sistem,
¨lingkup proses yang digunakan untuk mengolah masukan menjadi keluaran,
¨volume data yang akan ditangani sistem,
¨jumlah pemakai dan kategori pemakai, serta
¨kontrol terhadap sistem
Langkah yang dilakukan analis sistem:
¨ Wawancara
¨ Riset terhadap sistem sekarang
¨ Observasi lapangan
¨ Kuis
¨ Pengamatan terhadap sistem serupa
¨ Prototipe